Selasa, 21 Januari 2014

Tips Memilih Batik Berkualitas

Kain Batik motif Gebleg Renteng khas Kulon Progo - Yogyakarta


Sebelum Anda memutuskan untuk membeli batik yang Anda inginkan, lebih baik Anda memeriksa kondisi kain terlebih dahulu sehingga Anda yakin dengan kualitas batik yang Anda beli.
Anda perlu lebih cermat dan teliti apabila ingin membeli batik yang berkulitas tinggi seperti batik tulis. Orang masih mengenal batik dari sisi motif atau desain batik saja padahal khusus batik tulis merupakan sebuah proses seni bernilai tinggi dari sebuah kain putih yang ditulis melalui niba (malam/lilin) mengikuti pola gambar dengan cara menulis (nitik). 

Untuk mengetahui dengan jelas apakah sehelai kain batik (model batik/baju batik) termasuk jenis batik tulis atau bukan {seperti batik kombinasi (kombinasi batik cap dan batik tulis); batik cap; batik printing; atau batik cabut (kombinasi batik printing dan batik tulis)} maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:

  • Batik tulis asli biasanya memiliki aroma yang khas, karena kain batik ini “disoga” atau diwarnai dengan bahan pewarna alami  kulit kayu, seperti kayu tingi (warna hitam),  kayu teger (warna kuning), kayu jambal (warna coklat), daun tom dan akarnya (warna biru).
  • Batik tulis biasanya pada setiap gambar dan motifnya tidak sama persis atau asimetris. Ada bagian yang terlalu kecil dan ada bagian yang terlalu besar. “Cecek-cecek” dan “isinen” dalam tiap gambar juga tidak sama besar-kecilnya. 
  • Batik tulis selalu dibatik terusan, artinya sesudah dibatik “ngengrengan” dibatik lagi di belakang kain agar motif kelihatan lebih jelas. Mori yang dipakai biasanya lebih berat dibanding mori untuk jenis batik lainnya. Semakin kecil-kecil dan rumit motifnya, biasanya batik itu semakin halus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar